Perawatan Luka

 

 


 

Sistem integumen adalah garis pertama pertahanan tubuh terhadap bakteri, virus dan mik- roba lainnya. Sistem integumen merupakan bagian sistem organ yang terbesar yang mencakup kulit, rambut, kuku, kelenjar keringat. Kata ini berasal dari bahasa Latin "integumentum", yang berarti "penutup". Sistem Integumen terdiri dari Kulit, Rambut, Kuku dan Kelenjar (Sherwood, 2013; Tortora & Derrickson, 2014).

Luka adalah hilang atau rusaknya sebagian jaringan tubuh yang disebabkan oleh trauma benda tajam atau tumpul, perubahan suhu, zat kimia, ledakan, sengatan listrik atau gigitan hewan[ R. Sjamsu Hidayat, 1997].

Menurut Koiner dan Taylan luka adalah terganggunya (disruption) integritas normal dari kulit dan jaringan di bawahnya yang terjadi secara  tiba-tiba atau disengaja, tertutup atau terbuka, bersih atau terkontaminasi, superficial atau dalam.
 
  • Faktor yang mempengaruhi penyembuhan luka

  1. Usia 
  2. Nutrisi 
  3. Infeksi 
  4. Bekuan darah, benda asing 
  5. Keadaan luka 
  6. Faktor internal: diabetes
  • Komplikasi penyembuhan luka

  1. Infeksi: luka memerah, bengkak, nyeri, jaringan sekitar mengeras, leukosit meningkat 
  2. Perdarahan: meningkatnya nadi, menurunnya tekanan darah, meningkatnya respirasi, lemah, pasien mengeluh kehausan 
  3. Dehisensi: tepi luka sulit atau tidak dapat menyatu 
  4. Evicerasi: menonjolnya organ tubuh bagian dalam ke arah luar melalui bekas insisi
  • Tanda penyembuhan luka post op

  1. Tidak ada perdarahan dan munculnya bekuan di tepi luka 
  2. Inflamasi pada tepi luka selama 1-3 hari 
  3. Penurunan inflamasi ketika bekuan mengecil 
  4. Jaringan granulasi mulai mempertemukan luka. Luka menutup 7-10 hari 
  5. Pembentukan bekas luka
  • Tujuan perawatan luka

  1. Memberikan lingkungan yang memadai untuk penyembuhan luka 
  2. Absorbsi drainase 
  3. Menekan dan imobilisasi luka 
  4. Mencegah luka dan jaringan epitel baru dari cedera mekanis 
  5. Mencegah luka dari kontaminasi bakteri 
  6. Meningkatkan hemostasis dengan menekan dressing 
  7. Memberikan rasa nyaman mental dan fisik pasien
  • Prosedur Perawatan Luka

  1. Menyiapkan alat 
  2. Menyiapkan pasien 
  3. Perkenalkan diri 
  4. Jelaskan tujuan 
  5. Jelaskan prosedur perawatan pada pasien 
  6. Persetujuan pasien